Aku dan teman-teman Tim II KKN UNDIP Desa Tamping Winarno, Sukorejo, Kendal berangkat ke TKP untuk memulai hari KKN kami. Kami berangkat pukul 19.00 WIB. Ada beberapa yang naik motor dan beberapa naik mobil pick up sekaligus mengangkut barang-barang guna keperluan KKN selama 1 bulan di Tamping Winarno. Akhirnya kami tiba di rumah pak Kades pukul 22.30 WIB. Hari yang melelahkan. Puji Tuhan kami sampai dengan selamat.
Selasa, 16 Juli 2013
Aku dan teman-teman Tim II KKN UNDIP Desa Tamping Winarno, Sukorejo, Kendal upacara penyambutan di Kantor Kecamatan Patean. Jadi Upacara Tim II KKN UNDIP Kecamatan Sukorejo dan Patean digabung di Kanto Kecamatan Patean.
Setelah selesai upacara di Patean, kami belanja untuk keperluan KKN di Pasar Sukorejo yang katanya termasuk pasar ter-ramai dan ter-panjang di Kendal. Memang benar, disana apa saja ada. Kita sama sekali tidak kesulitan mencari apapun.
Setelah belanja di Pasar Sukorejo kami kembali ke Posko KKN, tepatnya di rumah pak Kades untuk beristirahat dan merapikan beberapa barang yang belum tertata rapi.
Rabu, 17 Juli 2013
Aku dan teman-teman mengunjungi Kepala TK Pertiwi III dan SDN Tamping Winarno. Kami datang kesana untuk membicarakan beberapa hal, guna keperluan KKN kami. Kami sempat bercengkerama dengan anak-anak TK dan SD.
Kemudian di malam hari kami bertemu dengan Ketua Karang Taruna guna membicarakan beberapa hal guna keperluan KKN. Kami menemukan masalah pada saat itu, tetapi tidak menjadi penghambat yang berarti bagi kami. Kami berusaha untuk menemukan jalan keluar untuk masalah ini.
Pada saat bertemu dengan Ketua Karang Taruna, beberapa dari kami ada yang mengikuti Rapat RT 5 Dukuh Tamping, disana juga ada pembahasan yang sama seperti apa yang kami bahas dengan Ketua Karang Taruna. Kami pun diundang untuk menghadiri Rapat Panitia 17 Agustus-an di Balai Desa keesokan harinya.
Kamis, 18 Juli 2013
Kami datang ke Balai Desa pukul 20.30 untuk menghadiri Rapat Panitia 17 Agustus-an. Dalam rapat tersebut saya ditunjuk sebagai Juru Bicara Tim II KKN UNDIP Tamping Winarno. Banyak permasalahan yang datang, saya berusaha memposisikan diri saya dengan tepat. Berbicara dan bersikap di depan orang desa haruslah dijaga sebaik mungkin. Saya belajar banyak untuk itu. Selmakin mempertajam kepiawaian untuk tampil di depan masyarakat umum, berbicara dan bersikap sesuai taraf pendidikan saya, serta bnerpikir cepat dan tepat untuk menyelesaikan suatu masalah.
Jumat, 19 Juli 2013
Pagi harinya kami kembali datang ke TK Pertiwi III dan SDN Tamping Winarno. Pada saat berada di TK, ibu kepala TK meminta kami untuk membantunya mengecat ulang alat bermain untuk anak-anak TK yang ada di lapangan dan membuat hiasan ruang kelas.
Setelah itu kami belanja beberapa keperluan untuk menghias ruang kelas di Pasar Sukorejo. Lalu kami membuat hiasan tersebut bersama-sama. Namun belum semua hiasan selesai dikerjakan. Kami berencana untuk menyicilnya.
Sore harinya kami mengunjungi kadus-kadus yang ada di Desa tempat kami KKN. Kadus-kadus sangatlah interaktif dan menyenangkan. Semoga kerjasama antara kami dan kadus-kadus yang ada dapat berjalan dengan baik.
Sabtu, 20 Juli 2013
Pagi kira-kira pukul 09.00 WIB kami datang ke SDN Tamping Winarno untuk konfirmasi ulang mengenai jadwal kami mengisi program kami di SD tersebut. Setelah itu aku dan salah seorang temanku juga berencana membuat kerangka mading di SDN Tamping Winarno, dimana Mading "Pengenalan Hukum" adalah salah satu program kerja saya selama KKN. Sambil teman saya memotong kayu dan papan untuk keperluan mading, saya dan beberapa teman mengecat alat bermain di TK seperti yang sudah kami sepakati sebelumnya dengan ibu kepala TK Pertiwi III.
Minggu, 21 Juli 2013
Pagi kira-kira pukul 07.30, aku dan temanku berangkat ke gereja untuk ibadah minggu. Kami beribadah di Gereja Isa Almasih Sukorejo. Ketika kami berdua sedang ibadah minggu, teman-teman yang lain ikut serta dalam kerja bakti perluasan jalan Dusun Beteng dan Pembangunan Masjid Dusun Tamping.
Setelah aku dan temanku selesai ibadah minggu, kami langsung meluncur ke Dusun Beteng. Namun kerja bakti sudah selesai. Akhirnya kami ke Masjid Dusun Tamping. Disana untuk pertama kalinya aku mencabut banyak paku dari kayu-kayu sisa dengan menggunakan alat yang aku juga gak tahu namanya apa :)
Sungguh hari yang melelahkan, tapi sangat berkesan.
Yang juga paling teringat di benakku adalah ketika FPI datang ke Sukorejo untuk melakukan sweeping di beberapa tempat yang seharusnya tidak buka selama bulan puasa, namun berakhir bentrok dengan preman dan juga polisi. Kejadian ini juga merenggut nyawa beberapa orang. Sungguh mengerikan. Untung saja, bentrokan tidak sampai di Desa Tamping Winarno :)
Aku juga menemui kesulitan yang semakin mempertajam kompetensiku. Bagaimana aku tetap mempertahankan prinsip yang sesuai kebenaran Firman Tuhan, menjadi berbeda dengan sekitarku, dan menggunakan karuniaku untuk menjadi berkat buat banyak orang. Intinya aku belajar untuk berintegritas disini, apa yang kukatakan itu juga yang kulakukan.
Aku juga menemui kesulitan yang semakin mempertajam kompetensiku. Bagaimana aku tetap mempertahankan prinsip yang sesuai kebenaran Firman Tuhan, menjadi berbeda dengan sekitarku, dan menggunakan karuniaku untuk menjadi berkat buat banyak orang. Intinya aku belajar untuk berintegritas disini, apa yang kukatakan itu juga yang kulakukan.
Inilah hari-hari luar biasa di minggu pertama KKN. Pengalaman yang tak bisa dilupakan. Aku percaya, ketika aku melakukan ini untuk Tuhan, Tuhan akan menyertaiku dan membuatku berhasil.
Tunggu ceritaku di minggu berikutnya ya :) Selamat KKN teman-teman UNDIP :)
Tunggu ceritaku di minggu berikutnya ya :) Selamat KKN teman-teman UNDIP :)